Jenis Beras Di Dunia & Kandungan Nutrisinya, Lebih Sehat Yang Mana?

{4|four} menitMasyarakat Indonesia sangat akrab dengan beras putih dalam kesehariannya. Namun tahukah kamu, ternyata di dunia ada banyak jenis beras dengan kandung nutrisi yang berbeda lo. Yuk kenali perbedaannya!

Makanan pokok di Indonesia adalah beras putih.

Meskipun begitu, kini banyak pula yang beralih ke beras merah.

Namun, selain kedua beras tersebut, ternyata masih ada jenis beras lainnya di dunia lo.

Setiap beras memiliki kandungan nutrisi yang berbeda dan keistimewaannya sendiri.

Kira-kira, beras apa yang paling sehat untuk dikonsumsi ya?

Berikut ini beberapa jenis beras yang ada di dunia, antara lain:

* Beras putih
* Beras cokelat
* Beras merah
* Beras hitam
* Beras melati
* Beras ketan
* Jasmine rice

7 Jenis Beras dan Kandungan Nutrisinya
1. Beras Putih

Beras putih merupakan hasil dari ekstraksi padi, dimana lapisan kulitnya telah dibuang sebelum dipasarkan.

Proses ini membuat masa simpan beras putih terhitung lebih lama.

Namun, ini juga menyebabkan berkurangnya kandungan nutrisi dalam satu butir beras.

Perlu kamu ketahui, bagian beras yang mengandung serat tinggi sesungguhnya terletak pada lapisan luar dan tengahnya.

Tak hanya itu, kandungan protein beras putih pun terhitung kecil, hanya sekitar 6,{3|three} gram protein per {100|one hundred|a hundred} gram beras.

Hal inilah yang menyebabkan beras putih memberi efek lebih kenyang dan dapat meningkatkan gula darahmu.

2. Jenis Beras Cokelat
Sumber: coconut.co

Berbeda dengan beras putih, beras cokelat hanya diproses untuk menghilangkan kulit padinya.

Namun lapisan dedan dan germs di dalamnya masih tetap ada dan terjaga,

Hal inilah yang membuat tekstur beras lebih kasar dan warnanya cokelat.

Proses pengolahan yang tidak terlalu panjang membuat jenis beras ini memiliki kandungan serat dan protein tiga kali lebih banyak daripada beras putih.

Selain itu di dalam beras ini juga terdapat kandungan:

* Fitonutrien
* Lemak esensial
* Magnesium
* Mineral dan vitamin
* Antioksidan flavonoid apigenin
* Quercetin
* Luteolin

Kandungan tersebut membuat beras cokelat diyakini baik dikonsumsi oleh penderita diabetes dan kolesterol.

{3|three}. Beras Merah

Kamu sudah mulai mengganti beras di rumah menjadi beras merah?

Jika iya, pertahankan hal ini ya Sahabat {99|ninety nine}!

Beras merah sangat efektif untuk mengontrol kadar gula darah karena indeks glikemiknya yang rendah.

Tak hanya itu, di dalamnya terdapat kandungan antioksidan tinggi yang berasal dari gen antosianin.

Hal inilah yang menyebabkan warna bulir beras menjadi kemerahan.

Dalam {100|one hundred|a hundred} gram beras merah kamu akan mendapatkan sekitar 7 gram protein, 2 gram serat, vitamin B6, dan zat besi.

Lebih banyak dibandingkan beras putih, bukan?

Namun, untuk memasaknya dibutuhkan waktu yang lebih lama karena teksturnya cenderung keras dan kasar.

Baca Juga:

Tinggi Serat, Ini {13|thirteen} Manfaat Beras Merah untuk Kesehatan Hingga Kecantikan!

{4|four}. Jenis Beras Hitam

Memiliki warna hitam legam, jenis beras satu ini termasuk langka dan sangat tua lo.

Beberapa sumber mengatakan bahwa beras satu ini dulunya hanya dikonsumsi oleh anggota kerajaan.

Tak heran, beras ini memang termasuk varietas beras unggul yang sangat bergizi.

Beras hitam memiliki sedikit rasa kacang tanah di dalamnya dan akan berubah warna menjadi ungu tua saat dimasak.

Kira-kira dalam setiap {100|one hundred|a hundred} gram beras hitam kamu akan mendapat {4|four},7 gram serat, 9,1 gram protein, dan 1,{8|eight} gram zat besi.

Tak hanya protein, serat, dan zat besi saja, di dalam beras hitam terdapat:

* Anthocyanin
* Vitamin E
* Zat anti inflamasi
* Zat besi

Apabila dikonsumsi dengan rutin, beras hitam akan membantu meningkatkan sistem imun, mencegah anemia, dan menurunkan potensi diabetes maupun kolesterol.

5. Beras Melati atau Jasmine Rice

Beras melati merupakan bahan pangan yang berasal dari Thailand.

Disebut beras melati karena ketika dimasak beras akan mengeluarkan aroma yang harum seperti melati.

Di dalam beras melati terdapat fitonutrein yang bersifat antioksidan, sehingga efektif untuk melindungi sel tubuh dari kerusakan.

Uniknya, beras ini memiliki berbagai varietas warna lo Sahabat {99|ninety nine}.

Ada warna putih, merah, cokelat, hitam, dan ungu.

Namun tenang saja, kandungan setiap varietas tak jauh berbeda.

6. Beras Ketan
Sumber: bukalapak.com

Jika kamu senang mengonsumsi lemper, tentu tidak asing dengan nasi yang lengket dan gurih bukan?

Meski ada yang berwarna putih, beras ketan merupakan jenis beras yang berbeda dari beras putih, Sahabat {99|ninety nine}.

Beras ketan cenderung memiliki warna putih susu dan bentuk yang pendek dan membulat.

Nah, di dalam 200 gram ketan terdapat 169 kalori dan nutrisi lainnya seperti vitamin B6.

Sehingga jenis beras ini dapat membantu menjaga kesehatan otak dan meningkatkan kekebalan tubuhmu.

7. Wild Rice
Sumber: thespruceeats.com

Sebenarnya masih menjadi perdebatan apakah wild rice merupakan beras atau bukan.

Bentuknya sama dan cara tumbuhnya pun serupa, namun beberapa ahli botani mengklaim bahwa tumbuhan ini tidak termasuk tanaman beras.

Meski begitu, jenis pangan ini sudah sejak lama dikonsumsi oleh penduduk asli Amerika sebagai makanan pokok.

Wild rice memiliki aroma kuat dan kandungan gizi yang lengkap.

Tak hanya serat dan protein, ada kandungan potasium dan mineral lainnya dalam beras ini.

Hal inilah yang menyebabkan harga wild rice cukup tinggi di pasaran.

Baca Juga:

{11|eleven} Merk Beras Berkualitas Terbaik 2020 | Dilengkapi Informasi Harga

Semoga informasinya bermanfaat Sahabat {99|ninety nine}.

Simak artikel menarik lainnya di Berita Properti {99|ninety nine}.co Indonesia.

Tertarik tinggal diBuah Batu SquareBandung?

Kunjungi99.co/iddan temukan hunian impianmu, ada beragam penawaran menarik!

Jr. Content Writer for {99|ninety nine}.co | Knit & Crochet Enthusiast